Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Aloysius
Giay mengatakan, auditorium balai latihan kesehatan yang berlokasi di Poltekes,
Padang Bulan, Jayapura, akan dipergunakan sebagai salah satu venue untuk
mempertandingkan salah satu cabang olahraga (cabor) Pekan Olahraga Nasional
(PON) XX 2020.
Aloysius Giay mengklaim instansinya merupakan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) pertama yang menyumbangkan venue untuk menjadi salah
satu partisipasipan dalam PON XX 2020.
“Sebab kami berkomitmen kuat mendukung PON 2020 mendatang.
Dimana kami Dinas Kesehatan Papua telah menyatakan kesiapannya untuk
mempertandingkan cabor bela diri.
Dia katakan, pembangunan auditorium tersebut bersumber dari
dana otsus tahun 2016 dan 2017, senilai 19 miliar. Dia berharap auditorium itu
bisa menunjang proses pelatihan bagi tenaga medis dan kesehatan yang ada di
bumi cenderawasih, untuk melayani masyarakat.
Sementara Gubernur Papua Lukas Enembe mengapresiasi instansi
tersebut karena dinilai satu-satunya yang telah membangunan gedung untuk
menunjang pelaksanaan PON di Papua. Dimana, auditorium itu nantinya dipergunakan
untuk mempertandingkan salah satu venue cabang olahraga bela diri.
Menurut Lukas, semestinya seluruh OPD yang ada di lingkungan
pemerintah provinsi, mengikuti apa yang telah dikerjakan oleh dinas kesehatan.
Sebab dengan partisipasi seperti itu, maka OPD sudah mempermudah kerja pemerintah
provinsi dan pusat dalam upaya mempersiapkan seluruh venue PON, yang
ditargetkan rampung 2019 mendatang.
“Karena itu, saya nilai positif kinerja dinas kesehatan.
Harapan saya hal ini bisa diikuti instansi lainnya di provinsi ini, supaya
memacu semangat bagi pemerintah kabupaten dan kota untuk melakukan hal yang
sama,” harap dia.
Lukas pada kesempatan itu berharap, fasilitas yang sudah ada
di auditorium dapat dirawat dengan baik, sehingga tak hanya akan bermanfaat saat
iven empat tahunan itu digelar, tetapi selamanya untuk generasi Papua
kedepan.