24Nov 14
- Admin Web Papua
- Uncategorized
- 2844 x dilihat.
Kopersi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) diminta untuk bangkit dan harus berbuat sesuatu demi kemajuan dirinya sendiri, keluarga maupun kelompok.Hal tersebut, agar terjadi peningkatan ekonomi dengan lebih mengedepankan jiwa wirausaha untuk bersaing secara kompetitif di pasar lokal, sehingga ikut berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah. Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan hal itu dalam sambutan
tertulisnya yang dibacakan Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Drs. Elia Loupatty, pada kegiatan pelatihan perkoperasian bagi pengurus koperasi di bidang perkebunan dan kewirausahaan bagi UMKM di bidang peternakan se Papua, di Balatkop Angkasa Jayapura, kemarin.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan manajerial bagi pengurus kopersi dan UMKM dalam pengembangan ekonomi sektor ril guna meningkatkan koordinasi antar pelaku ekonomi. Dilain pihak, membangun ekonomi kampung sektor perkebunan dan peternakan, serta memiliki akses pasar potensial dalam meningkatkan produktifitas potensi yang memiliki nilai ekonomis. “Oleh sebab itu, dalam rangka mewujudkan kualitas ekonomi rakyat di era Otonomi Khusus, diperlukan dukungan semua pihak dan seluruh lapisan masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan program Pemerintah melalui PROSPEK ( Program Strategis Pembangunan Kampung) ke seluruh Kampung di Papuaâ€.“Program PROSPEK ini antaranya meliputi pembangunan ekonomi kerakyatan, yang banyak bergerak disektor riil dalam mengelola potensi lokal, baik itu pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, kehutanan dan sektor jasa lain,†jelasnya.
Gubernur berharap, diwaktu mendatang, ada orang Papua berhasil secara ekonomi, sehingga berdampak pada peningkatan kualitas dan kemampuan sektor pendidikan, kesehatan dan pengembangan infrastruktur. “Pada dasarnya Pemerinta tetap berkomitmen untuk menumbuhkembangkan ekonomi rakyat Papua melalui Kopersi. Akan tetapi SKPD teknis, Dekopinwil Papua, Gerakan Kopersi dan Dunia usaha harus bergandengan tangan dan sinerji dalam menggeluti persoalan ekonomi yang dihadapi
rakyat Papua saat ini menuju Papua Bangkit, Mandidi dan Sejahtera,â€ajaknya.Pada kesempatan itu, Gubernur juga minta kepada instansi teknis seperti Perkebunan dan Peternakan dapat melakukan pendampingan teknis kepada koperasi dan UMKM untuk berkembang sesuai sektor sehingga usahanya dapat semakin sukses.
tertulisnya yang dibacakan Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Drs. Elia Loupatty, pada kegiatan pelatihan perkoperasian bagi pengurus koperasi di bidang perkebunan dan kewirausahaan bagi UMKM di bidang peternakan se Papua, di Balatkop Angkasa Jayapura, kemarin.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan manajerial bagi pengurus kopersi dan UMKM dalam pengembangan ekonomi sektor ril guna meningkatkan koordinasi antar pelaku ekonomi. Dilain pihak, membangun ekonomi kampung sektor perkebunan dan peternakan, serta memiliki akses pasar potensial dalam meningkatkan produktifitas potensi yang memiliki nilai ekonomis. “Oleh sebab itu, dalam rangka mewujudkan kualitas ekonomi rakyat di era Otonomi Khusus, diperlukan dukungan semua pihak dan seluruh lapisan masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan program Pemerintah melalui PROSPEK ( Program Strategis Pembangunan Kampung) ke seluruh Kampung di Papuaâ€.“Program PROSPEK ini antaranya meliputi pembangunan ekonomi kerakyatan, yang banyak bergerak disektor riil dalam mengelola potensi lokal, baik itu pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, kehutanan dan sektor jasa lain,†jelasnya.
Gubernur berharap, diwaktu mendatang, ada orang Papua berhasil secara ekonomi, sehingga berdampak pada peningkatan kualitas dan kemampuan sektor pendidikan, kesehatan dan pengembangan infrastruktur. “Pada dasarnya Pemerinta tetap berkomitmen untuk menumbuhkembangkan ekonomi rakyat Papua melalui Kopersi. Akan tetapi SKPD teknis, Dekopinwil Papua, Gerakan Kopersi dan Dunia usaha harus bergandengan tangan dan sinerji dalam menggeluti persoalan ekonomi yang dihadapi
rakyat Papua saat ini menuju Papua Bangkit, Mandidi dan Sejahtera,â€ajaknya.Pada kesempatan itu, Gubernur juga minta kepada instansi teknis seperti Perkebunan dan Peternakan dapat melakukan pendampingan teknis kepada koperasi dan UMKM untuk berkembang sesuai sektor sehingga usahanya dapat semakin sukses.
