JAYAPURA - Penjabat (Pj) Gubernur Papua Agus Fatoni menunjukkan komitmennya dalam merawat keberagaman dan memperkuat toleransi antarumat beragama di Tanah Papua. Dalam agenda kunjungan akhir pekan, Fatoni menyambangi sejumlah rumah ibadah, baik masjid maupun gereja yang berlokasi di Kota Jayapura.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan humanis yang diusung oleh Pemerintah Provinsi Papua dalam menjaga keharmonisan sosial dan mempererat tali persaudaraan antarkomunitas. Tak hanya berdialog dengan tokoh agama, Fatoni juga turut serta dalam kegiatan keagamaan dan mendengarkan aspirasi masyarakat.

“Kita bersyukur Papua adalah tanah yang diberkahi, aman, damai, penuh toleransi dan persaudaraan. Terima kasih kepada seluruh masyarakat yang terus menjaga situasi ini,” ujar Fatoni di hadapan jemaat Gereja Sion Pandang Bulan, Jayapura, Papua, Minggu (20/07/2025).

Fatoni juga menyampaikan pentingnya menjaga Papua sebagai rumah bersama. Dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga persatuan, serta tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah.

“Papua adalah contoh miniatur Indonesia. Di sini ada keberagaman suku, agama, dan budaya. Justru itu menjadi kekayaan kita. Saya harap semangat toleransi ini bisa menjadi teladan bagi daerah lain,” kata Fatoni.

Fatoni mengajak seluruh umat dan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang damai, aman, jujur dan adil. Dirinya menekankan pentingnya menjaga citra positif Papua sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan demokrasi.

“Saya mengingatkan kembali bahwa kita akan menghadapi PSU pada 6 Agustus 2025. Mari kita gunakan hak pilih kita secara bijak dan damai. Jangan mudah terprovokasi atau diadu domba,” ucap Fatoni.

Usai kunjungannya ke gereja, Fatoni juga mengunjungi Masjid Ash-Shalihin. Dalam kesempatan ini, dirinya juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan PSU.

Dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan pemuda untuk terus menjadi pelopor perdamaian dan pembangunan.

“Mari kita jaga terus citra Papua sebagai tanah damai. Kita ingin Papua yang aman, damai, maju, dan sejahtera. Semua itu bisa kita wujudkan kalau kita bersatu dan saling mendukung,” pungkas Fatoni.

Kunjungannya ke rumah ibadah juga dilakukan pada Sabtu (19/7) ke Masjid Al Muhajirin Holtekamp. Kegiatan kunjungan ke rumah-rumah ibadah ini juga menjadi bagian dari upaya memperkuat stabilitas sosial menjelang agenda-agenda strategis di Papua, termasuk pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. ***